PapuaHttp - Beberapa hari ini warga kota Jayapura mulai diresahkan dengan
munculnya orang tak dikenal yang meneror pengendara motor perempuan dan
menyuntikkan sesuatu di paha korban tersebut.
Kabar adanya pelaku tak dikenal dengan mencari mangsa korban yang
selalu perempuan sampai saat ini belum ditangkap oleh aparat keamanan.
Kasus ini pada awalnya disangka sebuah “hoax” oleh masyarakat
sekitar, namun dengan adanya informasi yang tersebar di jejaring sosial
dan ternyata betul telah ada yang menjadi korban.
Seperti yang diceritakan oleh salah satu korban yang bernama Ferawaty
(29) yang langsung berobat ke RS. Bhayangkara Jayapura karena dirinya
cemas telah menjadi korban suntik ini.
Menurut laporan yang dibuat Ferawaty pada Mapolsek Abepura pekan
kemarin, korban saat hendak pulang kerumahnya dengan mengendarai motor
matic di BTN Skyline Kotaraja, Jumat (13/1) sekitar pukul 10.00 WIT, ada
seorang pengendara motor yang tak dikenal menusuknya di bagian paha
pada dirinya saat mulai mendekati pertigaan jalan memasuki rumahnya.
Fera
mengaku baru memastikan bahwa ada jarum yang disuntikkan ke pahanya
setelah merasa nyeri ketika berganti pakaian dan ada bekas luka.
parahnya setelah itu dirinya merasa mual dan muntah-muntah. Berselang
setengah jam kemudian Fera memeriksakan ke RS. Bhayangkara dengan
ditemani oleh suaminya.
“Pelaku Laki-laki membawa motor sendiri dan pelaku menusukkan jarum
pada paha istri saya saat memasuki jalur dekat rumah. Sempat mual dan
muntah namun setelah diberi obat oleh RS. Bhayangkara sekarang sudah
baikan”, Ujar suami korban saat menemani sang istri membuat laporan di
Polsek Abepura (Sabtu, 14/1).
Saat mereka berdua berada di RS. Bhayangkara, menurut suami korban
sang istri merupakan korban ke 3 dalam kejadian ini. Ia meminta agar
Polisi segera menangkap pelaku karena telah membuat resah semua warga
Jayapura.
“Ini
sangat meresahkan, kita tidak tahu apakah jarum itu berisi virus
mematikan atau racun lainnya yang dapat membunuh korbannya. Dan Polisi
harus segera menangkap pelaku ini”, Jelas Suami Fera.
Sementara itu Kapolsek Abepura , Kompol Arnolis Korowa saat ditemui
oleh tim PAPUANEWS.ID di kantornya juga menjelaskan bahwa pihaknya masih
mendalami keterangan dari korban.
“Korban mengaku pelakunya menggunakan motor bebek dan sampai saat ini
kami terus dalami kasus ini. Bagi pengendara motor lainnya juga harus
selalu waspada saat berkendara”, Ujar Kapolsek. ( Sumber )
0 komentar:
Posting Komentar