Papua_Http - Republik Kepulauan Fiji menyatakan bahwa posisi Fiji dalam persoalan
Papua adalah mengakui Kedaulatan NKRI dan berkomitmen akan mengajak enam
negara di Pasifik Selatan yang kemarin sempat menyerukan isu Papua
untuk sepenuhnya mengembalikan persoalan tersebut kepada Pemerintah RI,
Senin (16/1).
Fiji juga menegaskan bahwa tidak akan ikut campur dalam isu Papua.
Bagi negara yang berada di kawasan Pasifik Selatan ini, persoalan
tersebut merupakan urusan kedaulatan sebuah negara yang tak bisa
diintervensi negara lain. Komitmen itu terjadi dalam pertemuan bilateral
antara DPR RI yang dipimpin Wakil Ketua DPR Fadli Zon dengan Perdana
Menteri Fiji, Josaia Voreqe Bainimarama. Pertemuan yang berlangsung
tertutup itu dilakukan di sela acara Asia Pacific Parliamentary Forum
(APPF) ke-25 di Nadi, Fiji.
Dalam pertemuan ini, Fadli didampingi Ketua Badan Kerja Sama Antar
Parlemen (BKSAP) Nurhayati Ali Assegaf, Yoseph Umar Hadi dan Desy
Ratnasari, Dwi Aroem Hadiatie dan Duta Besar Indonesia untuk Fiji, Gary
Rachman Makmun Jusuf.
Beberapa waktu lalu, beberapa negara di kawasan Pasifik
terang-terangan mengusik dan ikut campur urusan dalam negeri Indonesia.
Ada enam negara yang menyerukan kebebasan bagi Papua Barat yakni
Kepulauan Pasifik-Vanuatu, Solomon Island, Tonga, Nauru, Marshall Island
dan Tuvalu. Mereka secara terang-terangan menyatakan keprihatinan
tentang pelanggaran hak asasi manusia (HAM) di Papua dalam Sidang Umum
PBB.
Direncanakan Josaia dalam waktu dekat akan bertemu dengan perdana
menteri dari negara Solomon Island dan meyakini bahwa salah satu isu
yang akan dibawa perdana menteri Solomon Island adalah tentang Papua.
Namun, Josaia telah berkomitmen bahwa apapun yang terjadi, Fiji ingin
mengembalikan isu itu kepada pemerintah RI. Pemerintah Fiji menginginkan
tidak ada campur tangan terhadap kedaulatan masing-masing negara.
“Jadi sikap dari pemerintah Fiji dalam persoalan Papua ini sangat
baik dan mendukung pemerintah kita dan mendukung keutuhan wilayah dan
integrasi negara Republik Indonesia. Ini yang saya kira harus kita jaga.
Sehingga Fiji juga bisa menjadi komunikator bagi kita di negara-negara
pasifik selatan,” ujar Fadli.
Selama ini sudah terjalin hubungan baik antara Kepulauan Fiji dan Pemerintah RI dalam berbagai bidang dan kerjasama bilateral. ( Sumber )
0 komentar:
Posting Komentar